Tidak suka makanan berkuah? Dan
cenderung memilih masakan kering?
Ahh itu sih gampaaang...
Hari ini, Pawon Poetri akan menyuguhkan masakan kering berbahan kentang. Namun, sebelum mengolah, baiknya kita ulas sedikit seluk beluk kentang.
Ilustrasi: masakanonline.com |
Di Indonesia sendiri, sejarah mencatat bahwa
kentang masuk ke Indonesia sejak tahun 1794. Penanamannya dimulai di sekitar Cimahi lalu menyebar ke beberapa
wilayah Priangan hingga Gunung Tengger. Baru pada tahun 1811, kentang dikenal di
daerah Sumatra. Tahun berikutnya baru menyebar ke daerah Kedu, Jawa Tengah.
Kentang disebut juga sebagai tumbuhan dataran
tinggi, karena mampu tumbuh subur di ketinggian 1000-2000 mdpl.
Kentang kaya nutrisi seperti vitamin C, vitamin B1,
B3 dan B6 dan mineral seperti kalium, magnesium dan fosfor. Kandungan protein
kentang sangat tinggi bila dibandingkan dengan akar dan umbi-umbian lainnya.
[*]
Nah! Setelah mengupas sedikit tentang seluk beluk
kentang. Selanjutnya mari kita kelupas kulit kentang untuk diolah menjadi:
KENTANG
GORENG LADA HITAM
- Kentang, iris korek api, rendam dalam air bersih.
- Fillet ayam, iris korek api
- Paprika/cabe besar, iris korek api
- 1/4 bagian bawang bombay, cincang kasar
Bumbu 1 :
- Kecap asin/garam
- Gula
- 2 siung bawang putih, cincang halus
Bumbu 2 :
- Lada hitam secukupnya
- Saripati ayam, bila suka
Caranya :
- Bumbui ayam dengan bumbu1, diamkan
- Goreng kentang hingga kuning keemasan, tiriskan.
- Tumis paprika dan bawang bombay hingga layu, masukkan ayam, tumis hingga matang.
- Tambahkan kentang, aduk rata.
- Bumbui dengan bumbu 2.
- Cicipi, sajikan.
Catatan :
- Rendam kentang dalam air lalu buang airnya, lakukan beberapa kali, supaya kentang lebih renyah saat digoreng.
- Pilih bubuk lada hitam yang 'fine grind', karena teksturnya lebih halus.
___________
[*]Sumber:
Tidak ada komentar:
Posting Komentar